JAKARTA, KONTRASNEW.Com – Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun, menegaskan bahwa persiapan Kongres PWI Dipercepat telah dimulai untuk menyatukan organisasi akibat konflik internal. HCB menegaskan bahwa sebagai organisasi berbadan hukum yang sah, PWI Pusat memiliki tanggung jawab penuh untuk memastikan kongres berjalan sesuai aturan.
“Kami telah menyusun langkah-langkah strategis agar kongres ini berjalan lancar. Kepanitiaan tetap berada di bawah koordinasi kami sebagai organisasi yang diakui Kemenkumham,” ujar HCB dalam rapat daring Minggu, 1 Desember 2024.
Konflik internal di tubuh PWI menjadi tantangan utama yang harus diselesaikan sebelum Hari Pers Nasional (HPN) 2025. Ketua Bidang Pembinaan Daerah PWI Pusat, Haris Sadikin, menyatakan bahwa kepanitiaan kongres akan memastikan proses ini berjalan sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (PDPRT).
“Konsolidasi terus dilakukan untuk memastikan semua pihak bersatu. Ini adalah langkah penting menuju PWI yang lebih kuat,” tegas Haris.
Hendry Ch Bangun menegaskan bahwa PWI Pusat selalu mendukung kebijakan pemerintah. Sebagai organisasi yang loyal, PWI akan memastikan bahwa kongres menjadi ajang untuk memperkuat hubungan antara wartawan dan pemerintah.
“Presiden Prabowo diharapkan hadir dalam HPN 2025. Kami ingin menunjukkan bahwa PWI tetap menjadi mitra pemerintah yang terpercaya,” ujar HCB.
Langkah percepatan kongres ini mendapat dukungan dari berbagai daerah. Ketua PWI Aceh, Nasir Nurdin, dan Ketua PWI Kalimantan Barat, Kundori, menyatakan kesiapannya untuk mendukung acara ini. Sementara itu, Ketua PWI Kalimantan Selatan, Zainal Helmi, berharap konflik internal selesai sebelum Januari 2025 sehingga HPN bisa berjalan tanpa hambatan.
Dengan langkah tegas dan kepemimpinan Hendry Ch Bangun yang sah secara hukum, PWI Pusat optimis bahwa kongres ini akan menjadi tonggak penting dalam memperkuat persatuan dan profesionalisme organisasi.
(ed/ind)